KabarSunda.com — Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos) memberikan bantuan kepada keluarga pahlawan, warakawuri, dan janda perintis kemerdekaan dalam acara ramah tamah yang digelar di Gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU), Jakarta, pada Selasa (5/11).
Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) beserta istri, Wakil Menteri Sosial, serta sejumlah tokoh penting lainnya, termasuk Ketua Umum Hari Pahlawan Ibu Meutia Hatta, Wakil Ketua Umum Bapak Agustanz Sjahroezah, dan perwakilan dari Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia (IKPNI), serta pengurus Persatuan Perintis Kemerdekaan Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Sosial Gus Ipul secara simbolis menyerahkan berbagai bentuk bantuan sosial yang meliputi 34 kursi roda, 23 alat bantu dengar, 15 tongkat kaki tiga, 3 tongkat kaki satu, serta beberapa alat walker. Bantuan ini diberikan sebagai bentuk penghargaan dan dukungan terhadap keluarga pahlawan yang telah berjasa besar dalam perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia.
“Melalui acara ini, kita ingin menunjukkan apresiasi kepada para pahlawan dan keluarganya, yang telah memberikan pengorbanan besar untuk bangsa ini. Kehadiran kita di sini adalah simbol penghargaan atas jasa mereka yang telah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia,” ujar Gus Ipul dalam sambutannya.
Acara ramah tamah ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Pahlawan tahun 2024 dengan tema “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu”. Tema ini diangkat untuk mengingatkan masyarakat, khususnya generasi muda, akan pentingnya meneladani semangat perjuangan pahlawan dalam menjaga keutuhan dan kemajuan bangsa.
Dalam rangkaian kegiatan Hari Pahlawan ini, Kemensos juga menyelenggarakan berbagai acara lainnya, seperti upacara ziarah nasional, tabur bunga di laut, serta mengheningkan cipta serentak di seluruh Indonesia. Selain itu, Kemensos juga mengadakan penanaman nilai-nilai kepahlawanan di kalangan siswa SMA/SMK sederajat, yang diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan pemahaman mendalam tentang perjuangan para pahlawan kemerdekaan.
“Kita harus terus menanamkan semangat kepahlawanan kepada generasi muda. Mereka adalah penerus bangsa yang kelak akan meneruskan perjuangan kita,” tambah Gus Ipul.
Sebagai bentuk dukungan lebih lanjut, Kemensos juga memberikan tunjangan berkelanjutan kepada 88 keluarga pahlawan nasional, 22 perintis kemerdekaan, serta 282 janda/duda perintis kemerdekaan. Tunjangan ini diharapkan dapat meringankan beban hidup keluarga-keluarga pahlawan yang telah lama berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.
Ketua Umum Hari Pahlawan, Meutia Hatta, menyampaikan apresiasinya terhadap bantuan yang diberikan Kemensos. Ia berharap bantuan ini dapat meringankan beban para penerima manfaat dan menjadi simbol perhatian pemerintah terhadap pengorbanan yang telah diberikan para pejuang kemerdekaan.
“Bantuan ini tentu sangat berarti bagi keluarga pahlawan. Kami berterima kasih kepada Kemensos yang terus memperhatikan dan menghargai jasa para pahlawan,” ujar Meutia Hatta.
Selain penyerahan bantuan, acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan hiburan dari Penerima Manfaat Sentra Terpadu Pangudi Luhur Bekasi. Penampilan seni ini turut menambah suasana kekeluargaan dan solidaritas antara para keluarga pahlawan dan masyarakat yang hadir.
“Acara ini bukan hanya sebagai bentuk penghargaan, tetapi juga sebagai momentum untuk mengingatkan kita semua akan nilai-nilai perjuangan dan semangat gotong royong dalam membangun bangsa,” kata Gus Ipul.
Dengan acara ramah tamah dan berbagai kegiatan yang dilaksanakan, Kemensos berharap peringatan Hari Pahlawan 2024 ini dapat memperkuat rasa cinta tanah air, menumbuhkan penghargaan terhadap jasa-jasa para pahlawan, serta mendorong semangat untuk terus menjaga dan merawat kemerdekaan Indonesia.
