Timnas Indonesia Bakal Rekrut Mauro Zijlstra Keturunan Sunda

Pemain Keturunan Sunda, Mauro Zijlstra.

KabarSunda.com — Satu lagi pemain keturunan Indonesia bakal memperkuat Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Pemain yang masih muda dan berposisi sebagai penyerang ini masuk dalam radar perekrutan berikutnya di Skuad Garuda.

Pemain keturunan Sunda ini adalah Mauro Zijlstra, ia pun saat ini statusnya masih sedang proses dan divalidasi berkas oleh PSSI.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi mengatakan jika sampai saat pihak PSSI masih fokus akan penyelesaikan proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders terlebih dahulu.

Selain itu, Mauro Zijlstra juga belum datang ke Indonesia untuk bertemu Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Untuk diketahui jika Hilgers dan Reijnders sudah menemui mantan pemilik Inter Milan itu. Bahkan keduanya akan membela Timnas Indonesia pada Oktober 2024.

Meski dalam proses, pemain berusia 19 tahun ini memperkuat FC Volendam U21 dan memiliki darah Sunda dari neneknya dari Ayah kandungnya di Bandung.

Uniknya pemain ini bisa berperan sebagai penyerang juga bisa menjadi gelandang serang. Pemain berdarah campuran Indonesia-Belanda ini mengaku suka dengan atmosfir sepakbola di Indonesia.

“Begitu banyak energi positif. Saya menerima mungkin seratus pesan per hari di akun Instagram saja. Kolom direct message saya benar-benar meledak. Mereka benar-benar gila tentang sepak bola di sana,” Kata Mauro dalam podcast di kanal YouTube VoetbalPrimeur.

Mauro mengatakan, bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, dengan puluhan ribu penonton yang menyaksikan, terasa seperti mimpi yang menjadi kenyataan.

“Ya, saya sedang dalam proses (naturalisasi), itulah yang mereka (PSSI) sebut. Kami sedang mengurus paspor saya. Mereka sedang memeriksa dokumen-dokumen. Jika semuanya baik-baik saja, saya akan segera terbang ke Indonesia,” tuturnya.

Mauro Zijlstra memiliki postur tubuh yang ideal sebagai ujung tombak, yakni 1,88 meter, menjadi opsi untuk mengisi posisi striker yang membutuhkan tambahan kekuatan.

Karier sepakbolanya dimulai di klub lokal AZ Alkmaar, tetapi sempat mengalami cedera yang memaksanya untuk kembali ke AFC Amsterdam. Di akademi AFC Amsterdam, Mauro bermain di berbagai kelompok umur, termasuk U-17 dan U-18.

Penampilannya mulai menarik perhatian saat memperkuat tim U-18 pada musim 2021-2022, di mana ia mencetak 18 gol dan 11 assist, menunjukkan potensi besar di lini depan.

Mauro juga menunjukkan ketajaman yang mengesankan saat bermain sebagai gelandang serang. Dalam 9 pertandingan, ia berhasil mencetak 12 gol dan menyumbang 5 assist, menegaskan kemampuannya untuk menjadi pengatur serangan yang efektif.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *