Ada SMA Negeri di Bekasi Belum Punya Gedung, 6 Tahun  Ngontrak

SMA Negeri 20 Kota Bekasi, enam tahun ngontrak gedung sekolah swasta YPII Bungur di Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.

KabarSunda.com- Anggota Komisi 5 DPRD Jawa Barat, Ronny Hermawan prihatin kondisi SMA Negeri 20 Kota Bekasi yang belum memiliki gedung sendiri sejak enam tahun berdiri.

Politisi Partai Demokrat itu mengaku telah melakukan kunjungan kerja ke SMA Negeri 20 yang berlokasi di Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara.

“Melakukan kunker (kunjungan kerja) ke SMA N 20 di Harapan Jaya Kota Bekasi, ironis sekali, lahannya masih sewa, di tengah-tengah permukiman,” kata Ronny, Kamis (23/1/2025).

Lokasi sekolah dirasa kurang strategis lantaran berada di permukiman, akses masuknya pun cukup sempit tidak bisa dilintasi mobil.

“Jadi kalau mau ke sana harus jalan kaki setengah kilo, tereus lewatin pemukiman padat, enggak bisa masuk mobil, jadi harus jalan atau sepeda dan naik motor ke lokasi sekolah,” ucap Ronny.

Selain itu, keterbatasan fasilitas gedung membuat pihak sekolah membagi jam belajar siswa ke dalam dua shift pagi dan siang.

Dari hasil kunjungannya, sekolah tersebut sudah berdiri sejak enam tahun silam dan menyewa lahan serta gedung ke pihak swasta.

“Sudah enam tahun, selama enam tahun ngontrak sewa lahan, Rp350 juta per tahun,” ungkap Ronny.

Sebagai wakil rakyat, dia sudah mengongirmasi Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat terkait ketersediaan fasilitas gedung SMA Negeri 20 Kota Bekasi.

Pemerintah provinsi telah menyiapkan lahan di daerah Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi untuk dibangun gedung baru yang lahannya aset pemerintah.

“Ada lahan milik pemprov seluas 1,3 hektare, rencana tahun depan akan dibangun akan pindah di deran, di Jalan Sultan Agung Kota Bekasi,” ucapnya.