KabarSunda.com– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat resmi menetapkan besaran Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) 2024.
UMK 2024 Jawa Barat ini ditetapkan berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan, serta rekomendasi bupati/wali kota tentang UMK Tahun 2024.
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengatakan, rata-rata UMK Jawa Barat tahun 2024 adalah Rp3.370.534. “Rata-rata besaran kenaikan UMK di Provinsi Jawa Barat tahun 2024 sebesar Rp78.909, atau 2,50 persen,” jelas Bey, Minggu (1/12/2023).
Nilai UMK 2024 tertinggi di Jawa Barat adalah Kota Bekasi dengan besaran Rp5.343.430. Adapun nilai UMK 2024 terendah di Jawa Barat adalah Kota Banjar Rp2.070.192.
Berikut Besaran UMK 2024 Jawa Barat:
1 Kota Bekasi: Rp5.343.430
2 Kabupaten Karawang: Rp5.257.834
3 Kabupaten Bekasi: Rp5.219.263
4 Kabupaten Purwakarta: Rp4.499.768
5 Kabupaten Subang: Rp3.294.485
6 Kota Depok: Rp4.878.612
7 Kota Bogor: Rp4.813.988
8 Kabupaten Bogor: Rp4.579.541
9 Kabupaten Sukabumi: Rp3.384.491
10 Kabupaten Cianjur: Rp2.915.102
11 Kota Sukabumi: Rp2.834.399
12 Kota Bandung: Rp4.209.309
13 Kota Cimahi: Rp3.627.880
14 Kabupaten Bandung Barat: Rp3.508.677
15 Kabupaten Sumedang: Rp3.504.308
16 Kabupaten Bandung: Rp3.504.308
17 Kabupaten Indramayu: Rp2.623.697
18 Kota Cirebon: Rp2.533.038
19 Kabupaten Cirebon: Rp2.517.730
20 Kabupaten Majalengka: Rp2.257.871
21 Kabupaten Kuningan: Rp2.074.666
22 Kota Tasikmalaya: Rp2.630.951
23 Kabupaten Tasikmalaya: Rp2.535.204
24 Kabupaten Garut: Rp2.186.437
25 Kabupaten Ciamis: Rp2.089.464
26 Kabupaten Pangandaran: Rp2.086.126
27 Kota Banjar jadi Rp2.070.192.